GERHANA MATAHARI TOTAL DI INDONESIA TAHUN 2016

Posted by PEMBELAJARAN IPA on Jumat, 26 Februari 2016



GERHANA MATAHARI TOTAL DI INDONESIA TAHUN 2016

Fenomena Gerhana Matahari Total (GMT) di Indonesia tahun 2016 terjadi tangal 9 Maret 2016 terjadi melalui 10 provinsi selebihnya di perairan Samudra Pasifik, dan secara utuh bisa dilihat dikota : Palembang, Bangka, Belitung, Palangkaraya, Balikpapan, Sampit, Luwuk, Ternate, Tidore, Palu, Poso dan Halmahera.

Fenomena Gerhama Matahari Total (GMT) di Indonesia berlangsung 1 sampai 3 menit. Indonesia bagian timur berlangsung 3 menit pada jam 09.00 waktu setempat dan Indonesia bagian barat berlangsung 2 menit pada jam 07.30 WIB.

Peristiwa Gerhama Matahari Total (GMT) pernah terjadi 32 tahun yang lalu yaitu pada tahun 1983 dan peristiwa ini akan terjadi pada tahun 2046. Peristiwa ini jadi perhatian para ilmuwan di dunia, ilmuwan LAPAN akan kolaborasi dengan ilmuwan Badan Antariksa Amerika Serikat (NASA).

Fenomena Gerhana Matahari Total (GMT) di Indonesia tahun 2016 pada tangal 9 Maret 2016  merupakan kesempatan para ilmuwan untuk melakukan riset tetang fisika matahari dan fisika umum. Dan di bidang antariksawan dijadikan pembuktian teori relativitas Einstein bahwa jika terjadi gerhana matahari maka suatu benda bisa membelokan cahaya dan ketika sang surya tertutup bintang – bintang di sekitar matahari akan sedikit  bergeser, dan berdampak pada perilaku hewan terutama binatang malam.

Yang perlu kita lakukan saat Gerhana Matahari Total (GMT) gunakan kacamata khusus yang memiliki Neutral Density 5 untuk meredam cahaya matahari, agar mata kita aman karena saat paparan sinar matahari tinggi akan merusak mata.

Khusus untuk umat Islam dituntut melaksanakan sholat sunah kusuf (sholat gerhana matahari) dan kegiatan beribadah lainnya. Kita memohon KepadaNya : semoga kita dipelihara dari bencana dan kemelaratan. Hal ini sesuai dengan Sabda Rosulullah SAW : “Ketahuilah bahwasanya matahari dan bulan itu, adalah dua ayat (tanda) dari ayat-ayat Allah,Allah mempertakutkan dengan dia hamba-hambaNya. Tiadalah dia gerhana karena kematian seseorang, dan tidak pula karena kelahirannya. Maka apabila kamu melihat sesuatu dari gerhana (matahari dan bulan) itu, pujilah akan Allah, ucapkanlah takbir, ucapkanlah tasbih dan bershalatlah kamu sehingga selesai gerhana itu”(H.R Al-Buchary dan Muslim dari Aisyah; Ihkamul-Ahkam 2: 137).

Blog, Updated at: 15.19

1 komentar:


jadwal-sholat

Admin



MAMAT RAHMAT

Cari Blog Ini

Statistik Pengunjung

Followers

JANGAN LEWATKAN

20 CERITA HUMOR TERLUCU

 20 CERITA HUMOR TERLUCU 1. Cerita Lucu Di Pengadilan Hakim: "Anda kenal dengan tersangka?" Saksi: "Tidak pak!&quo...

CB